Rabu, 29 April 2009

Philosophy of Tae Kwon Do (Concept of Triangle System)

Mempelajari Tae Kwon Do tidak hanya menyentuh aspek ketrampilan beladirinya saja, namun juga filosofinya yang mengajarkan seseorang dalam mencapai keseimbangan, hal ini selaras dengan teori Um-Yang atau yang lebih dikenal Yin-Yang. Secara filosofis Tae Kwon Do mengajarkan 3 unsur terpenting dalam memandang sebuah kehidupan. Tae Kwon Do misalnya, yang merupakan gabungan dari 3 kata: Tae (kaki/menghancurkan dengan tendangan), Kwon (tangan/ mempertahankan dengan tekhnik tangan), dan Do (jalan/seni/cara mendisiplinkan diri). Maka jika diartikan secara filosofis Tae Kwon Do adalah jalan/seni/ cara mendisiplinkan diri mempergunakan tekhnik kaki dan tangan. Jika salah satu unsur tersebut hilang, unsur Do misalnya, maka seseorang menggunakan kaki dan tangannya digunakan hanya untuk menghancurkan, bukan digunakan untuk jalan mencapai kebenaran serta pegangan hidup dalam mempelajarinya (way of life).

Tae Kwon Do tidak hanya mengajarkan aspek ketrampilan fisik semata, seperti keahlian bertarung, melainkan juga sangat menekankan pada aspek disiplin mental dan etika yang baik bagi orang yang sungguh-sungguh mempelajarinya dengan benar. Berarti dalam mempelajari Tae Kwon Do terdapat 3 aspek filosofi yang mendalam, hal ini terkait dengan manusia yang terdapat tiga bagian yang berbeda dalam diri mereka (my mind, my body, and my soul) yaitu; pikiran (aspek Intelektual), raga (aspek fisik), dan jiwa (aspek mental). Bayangkan jika seseorang salah satunya dari ketiga aspek tersebut dihilangkan, maka akan tidak seimbang. Seorang pelatih yang baik akan menyentuh ketiga aspek tersebut dalam menumbuh kembangkan murid-muridnya.

Tidak kalah penting dalam mempelajari filosofi Tae Kwon Do yang erat kaitanya dengan dengan 3 unsur alam semesta (Samilshingo) hal ini terkait dengan symbol yang berada dalam Dobok yang terdapat tiga unsur bentuk yaitu lingkaran (Wan), persegi empat (Bang) dan segitiga (Kak) yang masing-masning menyimbolkan langit, bumi, dan manusia. Dalam filsafat yunani konsep ini disebutkan Teos (Tuhan), Kosmos (alam), dan Antropos (manusia). Filsafat timur mengajarkan adanya hal-hal yang metafisik (hal-hal diluar panca indera) kepercayaan terhadap Tuhan (langit) merupakan salah satu penyeimbang dari manusia dan alam sekitarnya, jika konsep Tuhan hilang maka manusia tidak akan terkontrol dalam hidupnya, manusia akan binasa, seperti; akan terjadinya perang, saling menguasai, merusak lingkungan, dll.

Jadi mempelajari Tae Kwon Do sangat baik bukan?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar